loading...
Selain rantai sepeda, masih banyak pola lain yang berafiliasi dengan garis singgung lingkaran. Misalnya, rantai roda tank, rantai sepeda motor, dan tali kipas mesin.
Gambar di atas merupakan bundar yang berpusat di O. Lingkaran tersebut bersinggungan dengan garis g dan h. Garis g memotong bundar di satu titik, yaitu di titik A.
Sedangkan garis h memotong bundar di satu titik, yaitu di titik B. Garis g dan h inilah yang dinamakan garis singgung. Sedangkan titik B dan titik A dinamakan titik singgung.
Perhatikan kembali gambar di atas. Garis g dan garis h tegak lurus OB dan OA, sedangkan OB dan OA yakni jari-jari lingkaran.
Garis c, e, dan f yakni garis singgung bundar sebab memotong bundar di satu titik dan tegak lurus dengan jari-jari melalui titik singgungnya.
Garis a, b, d, g, dan h bukan garis singgung bundar sebab kalau garisnya di perpanjang, akan memotong bundar di dua titik.
Baca juga: Sifat Sudut Keliling Sumber https://www.berpendidikan.com
Pengertian Garis Singgung Lingkaran
Pada pembahasan kali ini, kita akan membahas bahan perihal garis singgung lingkaran. Apakah garis singgung bundar itu? Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar di bawah ini.Gambar di atas merupakan bundar yang berpusat di O. Lingkaran tersebut bersinggungan dengan garis g dan h. Garis g memotong bundar di satu titik, yaitu di titik A.
Sedangkan garis h memotong bundar di satu titik, yaitu di titik B. Garis g dan h inilah yang dinamakan garis singgung. Sedangkan titik B dan titik A dinamakan titik singgung.
Kaprikornus yang dimaksud dengan garis singgung bundar adalah suatu garis yang memotong bundar sempurna di satu titik.Coba jelaskan mengapa garis l bukan termasuk garis singgung lingkaran?
Perhatikan kembali gambar di atas. Garis g dan garis h tegak lurus OB dan OA, sedangkan OB dan OA yakni jari-jari lingkaran.
Jadi, garis singgung lingkaran akan tegak lurus dengan jari-jari bundar yang melalui titik singgungnya.Dapatkah kita menciptakan garis singgung lainnya di titik A dan di titik B? Ternyata, bagaimanapun caranya, kita tidak akan sanggup menciptakan garis singgung yang lain di titik A dan di titik B.
Dengan demikian, kita hanya sanggup menciptakan satu garis singgung bundar dari satu titik pada sebuah lingkaran.
Perhatikan gambar di bawah ini!
Garis a, b, d, g, dan h bukan garis singgung bundar sebab kalau garisnya di perpanjang, akan memotong bundar di dua titik.
Baca juga: Sifat Sudut Keliling Sumber https://www.berpendidikan.com
loading...
Buat lebih berguna, kongsi: